Mengenal NOS dan OS
NIM :
1705551081
Mata Kuliah : Network Operating System
Dosen : I Putu Agus Eka Pratama ST.,MT.
Kampus : Program Studi Teknologi Informasi, Fakultas Teknik,
Universitas Udayana
Pengertian NOS (Network Operating System)
Network Operating System (Sistem operasi
jaringan) adalah sebuah jenis sistem operasi yang ditujukan untuk menangani
jaringan. Umumnya, sistem operasi ini terdiri atas banyak layanan atau service
yang ditujukan untuk melayani pengguna, seperti layanan berbagi berkas, layanan
berbagi alat pencetak (printer), DNS Service, HTTP Service, dan lain
sebagainya.
Fungsi NOS (Network Operating System)
NOS merupakan sebuah software yang
mengontrol software dan hardware lainnya, yang berjalan pada sebuah jaringan
(network). Software ini juga memungkinkan lebih dari satu komputer, atau yang
juga biasa dikenal dengan komputer jaringan (network computers), untuk dapat
berkomunikasi dengan satu komputer utama dan komputer lainnya, sehingga dapat
berbagi sumber daya (resources), menjalankan aplikasi, mengirimkan pesan dan
berbagai macam fungsionalitas lainnya.
Operating
System (OS)
Sistem Operasi adalah perangkat lunak
sistem yang mengatur sumber daya dari perangkat keras(Hardware) dan perangkat
lunak(Software), serta sebagai jurik (daemon) untuk program komputer. Tanpa
sistem operasi, pengguna tidak dapat menjalankan program aplikasi pada komputer
mereka, kecuali program booting. Sistem operasi mempunyai penjadwalan yang
sistematis mencakup perhitungan penggunaan memori, pemrosesan data, penyimpanan
data, dan sumber daya lainnya.
Perbedaan Operating System (OS) dengan Network
Operating System (NOS)
Sistem Operasi (OS)
Sistem Operasi komputer merupakan software
pada lapisan pertama yang diletakkan pada memori komputer, (memori komputer
dalam hal ini ada Hardisk, bukan memory ram) pada saat komputer dinyalakan. Sedangkan
software-software lainnya dijalankan setelah Sistem Operasi Komputer berjalan,
dan Sistem Operasi akan melakukan layanan inti umum untuk software-software
itu. Layanan inti umum tersebut seperti akses ke disk, manajemen memori,
skeduling task, dan antar-muka user. Sehingga masing-masing software tidak
perlu lagi melakukan tugas-tugas inti umum tersebut, karena dapat dilayani dan
dilakukan oleh Sistem Operasi. Bagian kode yang melakukan tugas-tugas inti dan
umum tersebut dinamakan dengan kernel suatu Sistem Operasi.
Network
Operating Sistem (NOS)
NOS (NETWORK OPERATING SYSTEM), seperti halnya OS yang
bertugas mengendalikan kerja komputer, NOS bertugas mengontrol dan
mengendalikan jaringan. Biasanya NOS diinstal pada komputer server, tetapi
adakalanya juga diinstal pada komputer client. Jika komputer kita nyalakan, OS
masuk kedalam komputer dan menyalakannya, baru kemudian NOS masuk. Sejumlah OS
seperti Windows NT sudah termasuk NOS dan memang dirancang untuk keperluan
network, sehingga tidak perlu menginstal NOS lagi.
Ciri
dari NOS biasanya memiliki feature-feature antara lain:
a. Tampilan pengendali yang menarik dan
mudah dengan GUI.
b. Memiliki metoda penyimpanan data jaringan
yang baik.
c. Keamanan yang tinggi.
d. Fasilitas pengiriman data ke printer atau
komputer lain.
e. Pemusatan penyimpanan data jaringan.
f.
Log-on jarak jauh oleh pemakai melalui modem.
g. Dapat menggunakan workstation tanpa hard
disk atau disket.
Beberapa
tugas umum NOS adalah:
a. Administrasi: yaitu menambah, mengurangi
dan mengelola user serta
menyiapkan backup data.
b. Manajemen file: mengalokasikan dan
mentransfer file kepada client yang
membutuhkan.
c. Manajemen printer: mengatur prioritas
pencetakan melalui sistem antrian.
Keamanan:
memonitor dan, jika perlu, membatasi akses ke pusat network.
Contoh-contoh
Sistem Operasi (OS)
1.
Sistem Operasi Microsoft Windows
Microsoft windows adalah sistem operasi
yang dikembangkan oleh Microsoft dengan menggunakan antar muka pengguna grafis
atau GUI yang membuat pengguna dapat berinteraksi dengan komputer menggunakan
tampilan visual yang sangat memudahkan pengguna. Sistem Operasi ini telah
berevolusi dari MS-DOS, sebuah so yang berbasis text dengan penggunaan baris
perintah. Windows versi1.0 pertama kali diperkenalkan pada 10 November 1983
tetapi baru dipasarkan di November tahun 1985.
Sampai saat ini windows telah mengeluarkan berbagai macam
sistem operasi dan yang terakhir adalah windows 10 yang diperkenalkan pada 29
Juli 2015
2.
Sistem Operasi Linux
Sistem Operasi Linux diperkenalkan oleh Linus Torvalds
pada tahun 1991. Linux adalah jenis Sistem operasi open-source dimans Linux
dapat dimodifikasi, digunakan dan juga didistribusikan kembali secara bebas
oleh siapa saja. Pada umumnya, pengguna linux memasang dan melakukan
konfigurasi sediri pada konfigurasi sistem. Pengguna sistem operasi ini
kebanyakan adalah orang-orang yang mengerti teknologi dibandingkan para
pengguna Windows ataupun Mac OS yang kebanyakan awam terhadap sistem komputer.
Linux terkadang
diidentikan dengan para hacker atau geek. Namun seiring perkembangan linux
anggapan itu sudah sedikit berubah. Linux memiliki beberapa macam atau distro
diantaranya adalah
- Ubuntu
- Fedora
- Backtrack
- Mandriva
- Slackware
- Debian
- CentOS
- Red Hat dsb
3. Sistem Operasi Mac OS
Ini merupakan Sistem operasi keluaran dari
raksasa perusahaan apple. Jenis ini pun telah terpasang didalam komputer
Macintosh atau disebut pula dengan Mac Sistem Operasi ini Memiliki versi sistem
operasi baru yang dinamai OS X. Serta beberapa versi yang telah dikeluarkan
diantaranya versi Lion 2011, Mountain Lion 2012, Mavericks 2013 ,Yosemite 2014,
El Capitan yang dirilis pada 2015.
Pengguna sistem operasi yang satu ini memang tergolong
lebih rendah dibandingkan dengan pengguna windows, ini karena harga produk
komputer keluaran apple yang tergolong mahal.
Tidak ada komentar: